I. Pendahuluan
Rasulullah shallahu 'alayhi wasallam dalam hadis shahih yang diriwayatkan oleh Abu Dawud dan at-Tirmidzi bahwasanya beliau bersabda :
.....فعليكُم بِسُنَّتِي وسُنَّةِ الخُلفَاء الراشِدِين الْمَهْديّين عَضُّوا عليها بالنَّوَاجِذ ، وإيّاكم ومُحْدَثاَتِ الأُمُور فإنّ كُلَّ بِدعَةٍ ضَلالَة
Maknanya :"…Maka berpegang teguhlah dengan sunnahku (ajaranku) dan sunnah para khulafaur Rasyidin yang mendapatkan petunjuk, gigit ia dengan erat dengan gigi taringmu, dan jauhilah olehmu perkara-perkara yang baru dalam agama, karena setiap bid'ah adalah sesat".
Hadis ini adalah hadis sahih, namun ada sebagian orang yang tidak memahami hadis ini sebagaimana mestinya sehingga hadis ini sering dijadikan dalil untuk menyesatkan orang dan mengklaim pelakunya sebagai ahli bid'ah, hanya gara-gara apa yang dilakukannya belum pernah dilakukan oleh nabi, tanpa